• Jelajahi

    Copyright © Kupas Fakta
    Best Viral Premium Blogger Templates

     


    Iklan

    Mobile recent

    RSUD Mandau Sosialisasikan WA Mandau Kepada Fasilitas Jejaring Rujuk

    Sabtu, 10 September 2022, September 10, 2022 WIB Last Updated 2022-10-03T04:45:33Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

     

    Direktur RSUD Mandau dr Hj Chairiah teken kerjasama.

    DURI – Rumah sakit memiliki fungsi pelayanan kesehatan pada umumnya ialah untuk mengurangi rasa sakit dan mencegah kematian pada pasien. Berkiblat pada proses persalinan, fungsi pelayanan kesehatan diperuntukkan mengurangi kesakitan dan mencegah kematian pada ibu dan anak.

    Risiko kematian pada proses persalinan beberapa waktu terakhir cenderung meningkat. Bisa dipengaruhi berbagai faktor, mulai dari keterlambatan penanganan, kurangnya bimbingan dari bidan atau tenaga medis, bahkan sampai ketidaktahuan membaca situasi medis membuat masa kritis bisa menyerang setiap saat.

    Salah satu kejadian, ialah kasus kepala bayi di Indragiri Hilir (Inhil) yang putus saat proses persalinan. Mencegah kasus serupa dan situasi bahaya lainnya pada momentum kelahiran, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kecamatan Mandau secara resmi meluncurkan Wa’ Mandau.


    "Agar ibu yang sedang mengandung dan akan segera melahirkan dapat terus terkoneksi dengan tenaga medis berkompeten dan mendapat petunjuk medis akurat, RSUD Mandau meluncurkan sambungan WhatsApp Maternal Neonatal Darurat RSUD Mandau atau disingkat Wa’ Mandau. Jadi setiap ibu maupun melalui Bidan dapat tetap terkoneksi dengan layanan RSUD Mandau guna mengurangi kesakitan bahkan risiko kematian pada ibu dan anak," kata dr. Fadler Hidayat, SPOG (K) Obginsos, MMRS.

    Dengan diluncurkannya Wa’ Mandau ini, kata dia, setiap ibu yang hendak melahirkan dapat mengenali risiko selama mengandung, mengurangi risiko keterlambatan rujukan persalinan, meningkatkan kesiapan rumah sakit dalam penanganan rujukan persalinan, mengurangi kesakitan yang menyebabkan meningkatnya biaya persalinan, menurunkan risiko kematian ibu dan bayi baru lahir (Neonatus), pencatatan dan pendataan ibu hamil berisiko, edukasi pasien dan keluarga dan peningkatan pemberdayaan masyarakat dapat dikebut maksimal.

    Dalam hal itu, pihaknya segera menjalin kerjasama dengan seluruh UPT Puskesmas yang ada di wilayah Mandau, Pinggir, Bathin Solapan dan Talang Muandau. Tak lupa, beberapa rumah sakit seperti RSU Mutia Sari, Permata Hati, RS PHR dan Thursina Duri juga turut menjalin koneksi dan meneken nota kerjasama.

    Fadler mengatakan, angka kematian pada ibu dan anak dalam situasi tersebut terbilang cukup tinggi di Kecamatan Mandau, bahkan Kabupaten Bengkalis secara umum. Oleh karena itu ia berharap terobosan yang ditaja dapat membantu setiap ibu hamil menjelang dan pada saat proses persalinan berlangsung. Dengan demikian, setiap risiko yang mengintai dapat diminimalisir atau bahkan dicegah dengan baik.

    "Semoga program ini bermanfaat dan dapat digunakan maksimal untuk menolong setiap ibu yang akan melahirkan buah hatinya. Semoga bermanfaat dan menjadikan Bengkalis lebih mapan dalam hal pelayanan dan penanganan persalinan," tuturnya

    Sementara itu Direktur RSUD Mandau Dr Chairiah, mengatakan salah satu fungsi Rumah Sakit adalah dilaksanakan program pemerintah dan mendukung tercapainya target pembangunan nasional oleh sebab itu RSUD Mandau mengajak kita bersama untuk berkomitmen dalam peningkatan kesehatan Ibu dan Bayi.

    "Dimana ini merupakan bagian dari program nasional yaitu tentang peningkatan kesehatan Ibu dan bayi adalah meningkatkan efektivitas sistem maka perlu bagi kita untuk saling gergaji dan terintegrasi serta lintas sektoral," ujarnya.

    Standar program Nasional tersebut, diutarakannya, dengan maksimal melalui kesepakatan bersama dan kerjasama ini kami berharap semua dapat berkomitmen untuk mengimplementasi seluruh kerjasama yang telah disepakati.

    "Kerjasama yang kita bangun saat ini juga merupakan potensi yang bernilai strategi dalam mendukung tercapainya Visi Kabupaten Bengkalis yaitu Bermarwah, Maju dan Sejahtera," pungkasnya.(*)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini