Oku Timur - Pembangunan Proyek Jembatan penghubung jalan Cahaya Negeri, Kecamatan Semendawai Suku III menuai kekecewaan di mata masyarakat. Pasalnya, pekerjaan Kontruksi bangunan awal hingga akhir, tidak mengunakan Papan Informasi atau Papan Nama Proyek, yang tertuang dalam UU Nomor 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan Publik, aeperti diduga Proyek Siluman.
Hasil investigasi (Sosial Control) beberapa awak media dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), pembangunan Jembatan tersebut, diduga dikerjakan asal-asalan, hanya terlihat tiang penyangga dan pondasi tidak sesuai yang dibangunkan pihak kontraktor. Sedangkan bangunan pondasi,terlihat Kontruksi bangunan diduga tidak sesuai spek, hal itu jadi menuai cortroversial di mata masyarakat.
Terlihat saat ini, jembatan tersebut masih digunakan masyarakat setempat, masih menggunakan badan jembabatan yang lama.
Saat dikonfirmasi warga setempat insial P (52) warga setempat mengatakan, memang benar dengan adanya pembangunan proyek jembatan, seperti bapak bapak lihat saat ini, sudah lama pak pembangunan ini," ujarya ke media KupasFakta.Com.
Lanjut P selaku pemerhati, itu hanya Pondasi dan tiang penyangga tengah yang terlihat dibangun, ya warga bisa lewat, masih menggunakan badan jembatan yang lama, sisanya ditambah kayu, warga yang mau beraktifitas agar bisa lewati.
Disinggung terkait papan informasi, jujur saya, mulai awal pembangunan hingga selesai, Alhamdulillah Ndak pernah melihat pak," katanya sembari senyum tipis kepada KupasFakta.Com.
Terpisah, Samsul Kepala Desa Cahya Negeri menjelaskan, yang jelas terlihat pondasi jembatan dan tiang penyangga tengah, kalo terkait plang/papan informasi pekerjaan dari awal memang tidak," tandas kepala desa.
(Dedy. H)
