Jakarta. Kupas Fakta Com
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) beserta
Ibu Iriana Jokowi meninjau aktivitas pembelajaran SMK Negeri 1 Bengkulu, Kota
Bengkulu, Provinsi Bengkulu, pada Kamis (20/07/2023) sore. Dalam keterangannya
usai peninjauan, Presiden menyampaikan apresiasinya terhadap program
pembelajaran sekolah yang sejalan dengan kebutuhan dunia industri.
“Di sini saya kira inputnya bagus, sarana
prasana juga sangat lengkap, sudah juga link and match dengan industri. Saya
kira bagus,” kata Presiden.
Link and match sendiri merupakan salah satu
kebijakan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi yang
dikembangkan untuk meningkatkan relevansi antara SMK dengan kebutuhan dunia
industri. Kebijakan ini berdasarkan atas Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016
tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan dalam Rangka Peningkatan
Kualitas dan Daya Saing Sumber Daya Manusia Indonesia.
Tiba sekitar pukul 16.05 WIB, Presiden
Jokowi langsung berjalan masuk menyusuri lorong kelas untuk selanjutnya melihat
secara langsung proses belajar mengajar di sana. Berbeda dengan sekolah yang
sebelumnya dikunjungi, Presiden menyebutkan bahwa sejumlah program keahlian
yang dipelajari oleh para siswa SMK Negeri 1 Bengkulu berkaitan dengan
teknologi informasi (IT).
“Di sana (SMKN 2 Bengkulu Tengah) lebih
beragam otomotif, di sini yang berkaitan dengan IT. Saya melihat di sini bagus
sekali. Ada animasi, jaringan, visual saya kira bagus,” kata Presiden dalam
keterangannya.
Meski memiliki sarana dan prasarana yang
lengkap, Presiden menuturkan bahwa masih ada kekurangan minor yang dapat
dilengkapi untuk meningkatkan fasilitas pembelajaran sekolah. Presiden pun
menyampaikan bahwa pemerintah akan membantu hal tersebut dengan menyediakan
alat digital laser dan pengangkut pesanan.
“Saya kira bagus. Kami akan bantu,”
tandasnya.
Turut mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam peninjauan tersebut yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, dan Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan. (TS/RED)