• Jelajahi

    Copyright © Kupas Fakta
    Best Viral Premium Blogger Templates

     


    Iklan

    Mobile recent

    Diduga Pembangunan Gedung Jantung RSUD Arifin Achmad Mangkrak

    Kamis, 19 Oktober 2023, Oktober 19, 2023 WIB Last Updated 2023-10-19T11:10:51Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    "Mangkraknya Gedung Jantung Terpadu, Seperti Apa Imbas terhadap Alkes yang diperuntukkan untuk GJT"

     Pekanbaru. Kupasfakta.com

    Akhirnya, pembangunan gedung jantung terpadu RSUD Arifin Achmad Pekanbaru mangkrak juga. Sementara peralatan kesehatan untuk gedung itu yang nilainya ratusan miliar apa kabarnya? Masih ada atau juga jadi proyek mangkrak dan menjadi hantu?

    Menanggapi pertanyaan media tentang hal ini, Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Pekanbaru (Dirut RSUD AA), drg Wan Fajriatul Mamnunah SpKG malah menyuruh media bertemu dengan legal RS.

    Sebagai rumah sakit rujukan di Provinsi Riau, rumah sakit Arifin Achmad telah menetapkan pelayanan jantung sebagai salah satu layanan unggulan, namun dengan mangkraknya gedung jantung terpadu, maka segala fasilitas sarana dan prasarana yang diperuntukkan di gedung jantung terpadu tersebut, belum dapat difungsikan.

    Alkes yang bernilai ratusan miliar yang tujuannya diperuntukkan di gedung jantung terpadu itu sekarang dimana? dan sudah seperti apa? ini menjadi pertanyaan publik, apakah nantinya Alkes tersebut masih bisa sempurna saat di fungsikan, ini menjadi pertanyaan publik.

    Seperti yang diberitakan sebelumnya, saat kunjungan kerjanya dua hari ke Riau awal tahun ini, Presiden RI Joko Widodo menyempatkan diri mengunjungi RSUD AA. Bahkan presiden menyetujui bantuan alat kesehatan (Alkes) Jantung yang akan diperuntukkan bagi GJT RSUD AA. Jumlahnya seperti yang diberitakan awal tahun ini Rp135 milair.

    Jumlah itu belum termasuk Alkes Jantung yang sudah dibeli pihak RSUD AA tahun 2022 yang diperuntukkan untuk GJT tersebut. Apakah Alkes yang dibeli pakai uang rakyat ratusan miliar itu masih ada atau sudah menjadi “hantu” pula seperti proyek GJT sendiri.

    Saat dikonfirmasi masalah ini ke legal RSUD AA, Alvizt Vega Desra Saragih SH menyebutkan bahwa Alkes itu sedang didaftarkan di Bapeten dan masih dalam daftar tunggu.

    Kepala Dinas Kesehatan Riau, Zainal Arifin yang dimintai konfirmasi masalah Alkes GJT RSUD AA ini menjawab jika hal itu sebaiknya ditanyakan langsung ke pihak RSUD AA. Karena RSUD AA sudah BLUD dan otonomi baik secara manajerial ataupun keuangan.

    “Tanya langsung dengan pihak rumah sakit ya, itu bukan kompetensi saya menjawab,” ungkapnya.

    Namun, Zainal tidak menyangkal bahwa ada pembelian alkes jantung akhir tahun lalu dan ada bantuan alkes jantung dari presiden.

    “Saya dengan begitu, tapi bagaimana dan seperti apa prosesnya hingga saat ini saya tidak pula mengetahui secara detil, RSUD AA kan sudah BLUD,” ungkapnya lagi.

    Saat ditanya apakah kemungkinan alkes itu akan rusak bila tidak digunakan atau diletakan pada tempat yang tidak tepat, Zainal menyebut kemungkinan tentu ada. Tapi karena yang punya RSUD AA sebaiknya media langsung bertanya ke pihak RSUD AA.

    Semoga saja alkes bernilai ratusan miliar itu masih ada dan dalam kondisi aman. (RED)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini